Menteri Yuddy Disebut Goblok Gagal Atasi Honorer K2

Menteri Yuddy Chrisnandi @liputan6.com

Saat rapat kerja Komisi II DPR RI di Gedung DPR RI, JakartaMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi mendapat teguran keras. Menteri dari Partai Hanura ini dianggap gagal mengangkat tenaga kerja honorer K2 menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Salah satu anggota Komisi II DPR RI, Idham Samawi mengatakan, "Saya kecewa dengan sikap Menteri Yuddi yang tidak menunjukkan itikad baik dalam menyelesaikan masalah terkait pengangkatan tenaga K2."

"Saya kecewa pada pak menteri, yang mengatasnamakan presiden. Jangan-jangan ada agenda lain," lanjutnya.

Tak hanya Idham, anggota Komisi II DPR RI lainnya, Dadang S Muchtar juga menyebut Yuddy tidak berkompeten menjadi menteri meski sebenarnya memiliki gelar doktor. "Percuma anda punya gelar doktor, tapi goblok," ujar politisi Partai Golkar itu.

Yuddy sendiri menanggapi kritikan pedas ini dengan santai. Ia mengaku tak masalah jika dirinya disebut profesor atau doktor goblok. "Kalau itu tidak apa-apa, kalau ditujukan pada saya nggak apa-apa. Kalau kepada Presiden jangan," katanya.

Selain itu ia juga meminta agar Komisi II DPR RI menjaga etika dan tak melecehkan presiden Jokowi. "Jaga etika lah, kan sama-sama memiliki kedudukan yang sama dalam ketatanegaraan. Tidak etis lah, karena menghardik presiden, menyebut-nyebut namanya, saya menyayangkan," tandasnya.